Ujung Akhir dari Segala Ilmu

- Penulis

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ada yang memilih jalan syariah, menghafal matan demi matan, menyelam dalam samudra fikih. Ada pula yang menempuh jalan tasawuf, melatih hati dengan wirid, menyucikan niat demi kejernihan ruhani.

Dua jalan ini tampak berbeda. Yang satu menata lahir, yang satu mengolah batin. Tapi pada akhirnya, keduanya bertemu di simpang yang sama: adab dan akhlak.

Adab dan akhlak sering disandingkan, namun tak selalu serupa. Adab tampak di luar—cara bicara, duduk, bersikap. Akhlak tumbuh di dalam—kejujuran, kesabaran, ketulusan. Adab bisa diajarkan. Akhlak harus ditumbuhkan. Adab adalah bunga, akhlak adalah akar. Tanpa akar, bunga akan layu.

Baca Juga :  IKHAC GREEN CAMPUS

Imam al-Ghazali, yang menggabungkan kedalaman syariat dan keluasan tasawuf, menutup Ihya’ ‘Ulumuddin dengan akhlak mulia. Seolah berbisik: inilah ujung ilmu, inilah buahnya.

Maka jika ada yang mengaku menegakkan syariah, merasa paling nyunnah, atau meniti jalan zikir; yang nyantri belasan tahun, hafal Qur’an, gelarnya berderet, namanya diawali Kiai, Bu Nyai, Gus, Ning, Habib, atau Syarifah—tapi tutur katanya kasar, sikapnya merendahkan, lisannya suka menghakimi, dan hatinya jauh dari kasih—ketahuilah: dia masih berputar-putar di sekeliling dirinya. Ilmunya belum berbuah. Zikirnya belum menembus dinding ego. Ilmu dan amalnya belum cukup melembutkan jiwa.

Baca Juga :  Jejak Cinta dan Iman: Kaligrafi Ayat Kursi Hadiah Istimewa Alumni MADIPO

Ukuran keberhasilan bukan panjangnya sanad atau tebalnya kitab, tapi apakah ilmu itu menjadikan seseorang lebih lapang, lebih lembut, lebih bijak.

Karena ilmu sejati bukan pada argumen yang tajam, tapi pada adab saat berbeda, dan akhlak saat diuji.

Ya Allah, jadikan kami beradab dan berakhlak seperti kekasih kami, shalallahu ‘alayhi wa alihi wassalam.

Penulis : Dipadilaga

Editor : Rumi Risang

Sumber Berita: Ponpes Diponegoro

Berita Terkait

Rahasia Duduk di Antara Dua Sujud
Jejak Cinta dan Iman: Kaligrafi Ayat Kursi Hadiah Istimewa Alumni MADIPO
Mereka Bilang Santri Sulit Masuk PTN, MA Diponegoro Membantahnya!
TEKNIK AMALAN JUM’AT TERAKHIR BULAN RAJAB
Menjadi Pahlawan Digital? Ini kuncinya!
STRATEGI MEMILIH PEMIMPIN
PERSEPSI YANG DIBENARKAN, BERSYUKUR KEMUDIAN
Laporan Perkembangan; MA Diponegoro Miliki Catatan dan Tantangan
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 Juli 2025 - 21:58 WIB

Rahasia Duduk di Antara Dua Sujud

Senin, 7 Juli 2025 - 08:01 WIB

Jejak Cinta dan Iman: Kaligrafi Ayat Kursi Hadiah Istimewa Alumni MADIPO

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:07 WIB

Ujung Akhir dari Segala Ilmu

Selasa, 1 Juli 2025 - 00:11 WIB

Mereka Bilang Santri Sulit Masuk PTN, MA Diponegoro Membantahnya!

Jumat, 17 Februari 2023 - 01:18 WIB

TEKNIK AMALAN JUM’AT TERAKHIR BULAN RAJAB

Berita Terbaru

Suplemen

Rahasia Duduk di Antara Dua Sujud

Sabtu, 19 Jul 2025 - 21:58 WIB